Kepolisian Daerah Bali (Polda Bali) telah berhasil mengungkap kasus penembakan terhadap dua warga negara Australia di Villa Casa Santisya 1, Badung, Bali.
Peristiwa yang terjadi Sabtu, 14 Juni 2025 sekitar pukul 00.15 WITA tersebut mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan satu lainnya luka.
Penangkapan Tiga Tersangka di Berbagai Lokasi
Tiga tersangka, berinisial JDF, PMT, dan MC, telah ditangkap. JDF diringkus di Jakarta saat hendak melarikan diri ke luar negeri.
Sementara, PMT dan MC ditangkap di luar negeri dan dipulangkan ke Bali pada 17 Juni 2025.
Ketiga tersangka dan barang bukti kini berada di Mako Polres Badung untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Korban dan Kronologi Kejadian
Korban meninggal dunia, ZR (32 tahun), sementara korban luka, SG (34 tahun), sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Setelah penembakan, para pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor, kemudian berganti kendaraan ke mobil Toyota Fortuner dan Suzuki XL-7 menuju Jakarta.
Mereka berencana kabur melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Mobil Toyota Fortuner ditemukan terparkir di Tabanan, Bali, sedangkan Suzuki XL-7 diamankan di Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur.
Motif Penembakan Masih Diselidiki
Kapolda Bali, Irjen Daniel Adityajaya, menyatakan penyidik masih mendalami motif dan peran masing-masing tersangka.
Saat ini, ketiga tersangka telah ditetapkan sebagai tersangka dan pemeriksaan masih berlangsung.
Polisi berjanji akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut, termasuk motif di balik penembakan yang masih misterius ini.
Proses pengungkapan kasus ini menunjukkan kesigapan dan profesionalisme aparat kepolisian dalam menangani kejahatan transnasional yang melibatkan warga negara asing. Investigasi yang menyeluruh diharapkan dapat mengungkap seluruh fakta dan memberikan keadilan bagi para korban.
