Tes Akademik Nasional: Jadwal, Materi, & Manfaatnya untuk Suksesmu!

Indonesia resmi menerapkan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai sistem penilaian pendidikan baru. Penggantian Ujian Nasional (UN) ini tertuang dalam Permendikdasmen Nomor 9 Tahun 2025.
Berbeda dengan UN yang wajib dan menentukan kelulusan, TKA lebih fleksibel. Sistem ini dirancang untuk memetakan kompetensi siswa secara nasional dan inklusif.
Tes Kemampuan Akademik (TKA): Pengganti Ujian Nasional yang Lebih Inklusif
TKA bertujuan memetakan kemampuan akademik siswa secara nasional. Data yang dihasilkan akan digunakan untuk seleksi akademik dan penyetaraan pendidikan formal, nonformal, dan informal.
Selain itu, TKA mendorong peningkatan kualitas guru melalui sistem penilaian yang lebih baik. Sistem ini juga menjadi acuan pemerintah dalam evaluasi kebijakan pendidikan nasional.
Jenjang dan Mata Pelajaran yang Diujikan dalam TKA
TKA diterapkan di jenjang SD (kelas 6), SMP (kelas 9), dan SMA/SMK/MA (kelas 12). Untuk madrasah, Kemenag berkoordinasi dengan Kemendikbudristek.
Di SD dan SMP, mata pelajaran wajib adalah Bahasa Indonesia dan Matematika. SMA/SMK/MA menambahkan Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran wajib.
Siswa SMA/SMK/MA juga akan memilih mata pelajaran pilihan sesuai minat, seperti IPA, IPS, Bahasa, atau Kejuruan. Hal ini disesuaikan dengan peminatan siswa.
Manfaat Mengikuti TKA dan Jadwal Pelaksanaan
Meskipun tidak wajib, mengikuti TKA memberikan berbagai manfaat. Salah satunya adalah sebagai syarat Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Nilai TKA juga diakui sebagai bukti kompetensi akademik dan bisa digunakan untuk beasiswa atau program khusus. Peserta akan menerima sertifikat resmi.
TKA untuk SMA/SMK/MA akan dilaksanakan pada November 2025. Sedangkan untuk SD dan SMP, ujian akan digelar pada Februari-Maret 2026.
Kepala Badan Standar Kurikulum Kemendikbudristek, Dr. Anindito Aditomo, menekankan bahwa TKA mengurangi beban siswa. Sistem ini memberi ruang bagi siswa yang ingin menunjukkan kemampuan akademiknya.
Pemerintah berharap TKA menciptakan sistem evaluasi pendidikan yang komprehensif dan berorientasi pada pengembangan potensi siswa. Sistem ini diharapkan adil dan memberi kesempatan setara bagi semua siswa.
Dukungan dari seluruh pemangku kepentingan sangat penting untuk keberhasilan implementasi TKA. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui laman resmi Kemendikbudristek atau dinas pendidikan setempat.
Dengan pendekatan yang lebih holistik dan inklusif, TKA diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia secara menyeluruh. Sistem ini menjadi tonggak penting dalam reformasi pendidikan Indonesia.