Persija Batal Rekrut Riberio, Pilih Van Basten Sousa? Alasannya?
Persija Jakarta, tim kebanggaan ibukota, tengah aktif bermanuver di bursa transfer Liga 1 musim 2025-2026. Setelah resmi mendatangkan gelandang asal Brasil, Van Basty Sousa, Macan Kemayoran dikabarkan juga tengah membidik beberapa pemain asing lainnya untuk memperkuat skuad. Namun, tidak semua rencana transfer berjalan mulus. Beberapa negosiasi menemui jalan buntu, menunjukkan dinamika yang menarik di balik layar perekrutan pemain Persija.
Persija Jakarta resmi memperkenalkan Van Basty Sousa sebagai rekrutan anyar mereka. Gelandang asal Brasil ini diharapkan mampu memperkuat lini tengah dan memberikan kontribusi signifikan dalam serangan.
Kedatangan Van Basty Sousa dan Strategi Persija
Van Basty Sousa mengungkapkan rasa senangnya bergabung dengan Persija Jakarta. Ia siap menghadapi tantangan baru dan bertekad untuk meraih prestasi bersama tim. Kehadirannya diyakini akan menambah kekuatan Persija di lini tengah.
Pelatih Persija, Mauricio Souza, juga berasal dari Brasil. Hal ini menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan dominasi pemain Brasil di skuad Persija musim depan. Rumor ini semakin kuat dengan munculnya nama Leandro Riberio, winger asal Brasil yang juga dikabarkan menjadi incaran Macan Kemayoran.
Batalnya Transfer Leandro Riberio
Kabar gembira soal perekrutan Leandro Riberio, winger kiri asal Brasil, berakhir dengan kekecewaan. Meskipun sempat mencapai kesepakatan verbal dan negosiasi gaji, transfer ini akhirnya dibatalkan.
Pihak manajemen Persija dikabarkan berubah pikiran karena masalah riwayat cedera Leandro Riberio. Meskipun kesepakatan gaji sudah tercapai, risiko cedera pemain ini dianggap terlalu tinggi oleh manajemen. Leandro Riberio pun akhirnya tidak jadi terbang ke Indonesia.
Analisis Keputusan Manajemen Persija
Keputusan manajemen Persija untuk membatalkan transfer Leandro Riberio menunjukkan prioritas mereka pada kesehatan dan performa jangka panjang pemain. Strategi ini bisa dibilang cukup beresiko, mengingat proses negosiasi sudah cukup jauh. Namun, langkah ini memperlihatkan komitmen manajemen pada keberhasilan tim dalam jangka panjang.
Masa Depan Skuad Persija: Aroma Brasil yang Kental
Selain Van Basty Sousa dan Leandro Riberio, Persija juga dikabarkan mengincar sejumlah pemain lain dari Brasil dan Portugal. Komposisi pelatih yang sepenuhnya berasal dari Brasil menunjukkan arah yang jelas dari strategi perekrutan tim.
Jika rumor tersebut terbukti benar, Persija akan memiliki skuad dengan aroma Brasil yang kental, mulai dari pemain hingga staf pelatih. Hal ini akan menjadi daya tarik tersendiri dan menarik untuk ditunggu bagaimana sinar “rasa Samba” ini akan terpancar di lapangan hijau Liga 1 musim depan. Kombinasi pemain lokal dan pemain asing ini diharapkan dapat menghasilkan performa yang maksimal bagi Persija. Sukses atau tidaknya strategi ini, akan menjadi catatan menarik dalam perjalanan Persija di musim kompetisi yang akan datang.



