Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Ustaz Khalid Basalamah sebagai saksi dalam penyelidikan dugaan korupsi kuota haji. Pemanggilan ini dibenarkan oleh Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo.
Ustaz Khalid Basalamah memenuhi panggilan KPK dan menjalani pemeriksaan. Ia memberikan keterangan yang dinilai membantu penyidikan kasus tersebut.
Kooperatif dan Memberikan Informasi Berharga
Menurut Budi Prasetyo, Ustaz Khalid Basalamah bersikap kooperatif selama pemeriksaan. Keteranganya dinilai sangat membantu penyidik dalam mengusut kasus dugaan korupsi kuota haji.
Informasi yang diberikan Ustaz Khalid Basalamah terkait pengetahuannya mengenai pengelolaan ibadah haji. Hal ini menjadi fokus pertanyaan penyidik KPK.
Fokus Pemeriksaan: Pengelolaan Ibadah Haji
Pemeriksaan difokuskan pada pengetahuan Ustaz Khalid Basalamah seputar pengelolaan ibadah haji. Pihak KPK mendalami berbagai aspek pengelolaan tersebut.
KPK berharap informasi dari Ustaz Khalid Basalamah dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai dugaan korupsi yang sedang diselidiki.
Ajakan Kooperasi untuk Percepatan Proses Hukum
Budi Prasetyo mengajak seluruh pihak yang dipanggil KPK untuk bersikap kooperatif. Hal ini penting untuk mempercepat proses pengusutan kasus.
Kooperasi dari semua pihak akan membantu KPK mengungkap kasus dugaan korupsi kuota haji secara efektif dan tuntas. Sehingga keadilan dapat ditegakkan.
Pemeriksaan terhadap Ustaz Khalid Basalamah menunjukkan komitmen KPK dalam mengungkap kasus ini. Keterbukaan informasi dari berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan penyidikan. Semoga kasus ini dapat segera terselesaikan dan memberikan keadilan bagi masyarakat.
