Erick Thohir: Tantangan Baru, Piala Dunia 2026 Terancam?

Federasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi mengumumkan Arab Saudi dan Qatar sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pengumuman ini disampaikan pada Jumat, 13 Juni 2025, setelah sebelumnya beredar kabar yang cukup kuat mengenai terpilihnya kedua negara tersebut.
Keputusan AFC ini menuai protes dari beberapa federasi sepak bola, termasuk Irak, Uni Emirat Arab, dan Oman. Ketiga federasi tersebut menuntut transparansi dari AFC terkait proses pemilihan tuan rumah. Meskipun demikian, AFC tetap pada keputusannya. Ketua PSSI, Erick Thohir, pun memberikan tanggapan resmi atas keputusan tersebut.
Tanggapan Erick Thohir atas Keputusan AFC
Erick Thohir menyatakan penghormatan terhadap keputusan AFC yang telah menetapkan Arab Saudi dan Qatar sebagai tuan rumah. Pernyataan ini disampaikan melalui keterangan tertulis pada Jumat, 13 Juni 2025.
PSSI sendiri sebelumnya telah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah putaran keempat. Namun, AFC memilih negara lain sebagai penyelenggara.
Keinginan PSSI Menjadi Tuan Rumah dan Langkah ke Depan
PSSI, di bawah kepemimpinan Erick Thohir, memang sejak awal berniat menjadi tuan rumah putaran keempat kualifikasi Piala Dunia. Bahkan, pengajuan resmi telah disampaikan kepada AFC.
Meskipun harapan tersebut tidak terwujud, Erick Thohir menekankan pentingnya kerja keras ke depan. Ia menyatakan fokus utama saat ini adalah mempersiapkan Timnas Indonesia sebaik mungkin.
Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan berlangsung pada Oktober 2025. Pengundian grup akan dilakukan pada 17 Juli 2025. Timnas Indonesia termasuk dalam enam tim peserta putaran ini.
Harapan untuk Pertandingan yang Adil dan Sportif
Selain mempersiapkan Timnas Indonesia, Erick Thohir juga berharap putaran keempat dapat berjalan adil dan sportif bagi semua peserta. Ini penting untuk menjaga integritas kompetisi.
Selain Indonesia, Arab Saudi, dan Qatar, putaran keempat juga akan diikuti oleh Irak, Uni Emirat Arab, dan Oman. Keenam negara ini akan memperebutkan tiket menuju Piala Dunia 2026.
Erick Thohir menekankan pentingnya sportivitas dalam setiap pertandingan. Hal ini sejalan dengan komitmen PSSI dalam memajukan sepak bola Indonesia secara bermartabat di kancah internasional.
Dengan terpilihnya Arab Saudi dan Qatar, tantangan bagi Timnas Indonesia semakin berat. Namun, komitmen dan kerja keras tetap menjadi kunci untuk mencapai prestasi terbaik di kancah internasional. PSSI akan terus mendukung Timnas Indonesia dalam menghadapi tantangan ini.
Kesempatan menjadi tuan rumah memang belum berpihak kepada Indonesia kali ini. Namun, pengalaman ini akan menjadi pembelajaran berharga bagi PSSI untuk meningkatkan persiapan dan pengajuan di masa mendatang. Ke depannya, Indonesia diharapkan dapat menjadi tuan rumah event sepak bola internasional.