Semen Padang FC berhasil meraih kemenangan dramatis atas Madura United dengan skor 2-1 dalam pertandingan pekan ke-31 Liga 1. Pertandingan yang berlangsung Minggu, 4 Mei 2025 di Stadion GOR Haji Agus Salim ini menyajikan laga seru yang menegangkan hingga peluit panjang ditiup wasit. Kemenangan ini membawa Semen Padang keluar dari zona degradasi dan meningkatkan peluang mereka untuk bertahan di Liga 1 musim depan.
Pertandingan ini menjadi bukti mental baja Semen Padang yang mampu bangkit dari tekanan dan meraih hasil positif di saat krusial. Kemenangan ini juga memberikan suntikan semangat bagi para pendukung setia Kabau Sirah.
Jalannya Pertandingan yang Menegangkan
Babak pertama berlangsung dengan dominasi Semen Padang. Namun, sejumlah peluang emas yang didapatkan tim tuan rumah gagal dikonversi menjadi gol.
Sebuah gol yang dicetak Tin Martic pada menit ke-8 dianulir wasit karena dianggap melanggar Haudi Abdillah. Kesempatan lain hadir di menit ke-14 melalui Dodi Alexvan Djin, tetapi tendangannya berhasil diantisipasi kiper Madura United, Miswar Saputra.
Skor imbang 0-0 bertahan hingga turun minum. Kedua tim tampak bermain dengan strategi berbeda, dan tempo pertandingan terbilang cukup tinggi.
Gol-Gol Penentu dan Aksi Dramatis
Babak kedua dimulai dengan Semen Padang yang langsung menekan pertahanan Madura United. Usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-52.
Cornelis Stewart sukses menjebol gawang Madura United berkat umpan matang Bruno Gomes. Semen Padang unggul 1-0.
Keunggulan Semen Padang tak bertahan lama. Madura United menyamakan kedudukan melalui gol Jordy Wehrmann di menit ke-60. Pertandingan kembali menjadi ketat dan menegangkan.
Drama terjadi di masa injury time. Pada menit ke-90+1, Muhamad Ridwan mencetak gol kemenangan bagi Semen Padang melalui sundulan kepala memanfaatkan assist dari Tin Martic. Gol ini memastikan kemenangan dramatis 2-1 bagi Semen Padang.
Dampak Kemenangan bagi Semen Padang dan Madura United
Kemenangan atas Madura United menjadi angin segar bagi Semen Padang. Tiga poin krusial ini mengangkat posisi mereka ke peringkat 15 klasemen sementara Liga 1 dengan total 31 poin.
Semen Padang kini berada di luar zona degradasi. Dengan tiga pertandingan tersisa, peluang mereka untuk bertahan di Liga 1 musim depan semakin terbuka lebar.
Sebaliknya, kekalahan ini menjadi yang ketiga bagi Madura United dalam 12 pertandingan terakhir di bawah arahan pelatih Angel Alfredo Vera. Laskar Sape Kerrab tetap berada di peringkat 13 dengan 33 poin.
Semen Padang FC pantas mendapatkan apresiasi atas perjuangan gigihnya dalam pertandingan ini. Kemenangan dramatis ini bukan hanya sekadar tiga poin, tetapi juga sebuah bukti mentalitas juara dan semangat pantang menyerah yang patut diacungi jempol. Pertandingan ini pun menjadi tontonan yang menegangkan dan menghibur bagi pecinta sepak bola Indonesia. Dengan sisa pertandingan yang masih ada, kita patut menantikan bagaimana perjalanan Semen Padang FC dan Madura United di sisa musim kompetisi Liga 1.
